VIVAnews
- Yamaha Indonesia terus gencar memasarkan motor anyar skutik trail,
X-Ride. Belum memiliki pesaing di pasar menjadi keuntungan tersendiri
bagi Yamaha untuk bisa menggaet konsumen.
Setelah grand
launching X-Ride akhir bulan lalu, mereka kembali melakukan mini
launching di Bekasi, Sabtu 27 April 2012. "Respon pasar terhadap X-Ride
cukup positif. Sampai saat ini, sudah ada sekitar 122 konsumen yang
indent di DDS 1. Padahal, pada tahap awal Yamaha hanya jual 1.000 unit
saja di seluruh Indonesia," kata Zia Ul Raham Kepala Promisi DDS 1 (Main
dealer Yamaha Jakarta dan sekitarnya).
Menurutnya,
X-Ride memang plot untuk menyasar anak muda yang suka bergaya ekstrem
tapi bisa digunakan juga untuk motor harian. "X-Ride belum ada
pesaingnya. Itu jadi nilai lebih kita untuk bisa mengambil ceruk baru di
pasar matik," kata dia.
Lebih lanjut
kata dia, keputusan Yamaha untuk cepat menghadirkan X-Ride lantaran
berkaca pada kegagalannya di model skutik retro. Diketahui, Yamaha Fino
peluncurannya kalah cepat dengan kompetitor, yaitu Honda Scoopy. Hingga
akhirnya Fino kalah tenar dibanding Scoopy.
"Yamaha ingin hadirkan X-Ride lebih dahulu, tidak seperti Fino yang telat. Jadi kita tidak mau terulang lagi, " kata dia.
Peluncuran
kali dimeriahkan dengan beberapa aktivitas seru yang ekstrem, seperti
Xride Freestyle, BMX, Freestyle, dan photo competiton, Female DJ, dan
band Killing Me Inside.
Kemudian
dimeriahkan juga Yamaha Fuel Injection Touring, dengan rute start Yamaha
Motor Show Mal BTM (Bogor) dan Finish di Mega Mal (Bekasi). Selama
perjalanan, para bikers melakukan kegiatan CSR yaitu mampir ke empat
mesjid untuk memberikan dana pembangunan.
Yamaha X-Ride
dibanderol Rp 14,4 juta untuk versi standar, spesial edition (tambahan 3
aksesoris) Rp15 juta, dan special Adventure Rp16, 565 juta (full 13
aksesoris). Semua harga berstatus On the Road Jabodetabek.
Yamaha mengklaim X-Ride memiliki akselerasi bawah dan tarikannya lebih spontan pada jarak 0-50 meter
0 komentar:
Posting Komentar